Bikin Komputer di Komputer??? (Part 2 Instalasi OS)

|0 komentar
Langsung saja tanpa basa-basi untuk menginstall dan mengisikan OSnya kita ikuti langkah-langkahnya berdasarkan gambar di bawah ini, yuuu....

klik CD lalu capture ISO image dan pilih CD Virtual dari OS yang akan diinstallkan


 Enter



F8
Enter
Enter
Tungu beberapa menit
Next
Beri nama lalu Next
masukkan Key Product

Next





Next
Tunggu beberapa menit



 


mengisi file dari komputer fisik dengan cara shared folder

atau drag icon dari komputer fisik ke komputer virtual






Nah inilah dia akhirnya selesai juga deh virtual PCnya dengan OS Windows XP.
dalam cara kerjanya sih sama saja, seperti saya bilang tadi di bagian 1, komputer ini miniatur dari komputer fisiknya, jadi kapasitas datanya pun kecil. sama saja jika kita ingin mengganti desktopnya dengan komputer fisik, hanya saja untuk memindahkan file gambar dari komputer fisik ke virtual tidak bisa begitu saja, tapi harus melalui proses shared....
mungkin itu saja langkah-langkahnya, silakan anda bereksplorasi sendiri dengan virtual PC anda sendiri.... jangan mau disuapi melulu... (hhaaa sombongnya kaya udah jadi guru aja....^-^)...
selamat mencoba bung!!!!

Bikin Komputer di Komputer??? (Part 1)

|0 komentar
Mungkin hal ini sedikit terasa aneh untuk di dengar, "membuat komputer di komputer". bagaimana bisa? ya tentu bisa, teknologi kan makin hari makin berkembang, nah inilah dia salah satunya.
Mungkin penjabaran dari kata diatas yang dimaksud "membuat komputer di komputer" adalah membuat komputer tidak nyata tanpa fisik di komputer fisik atau bisa juga diartikan dengan membuat miniatur komputer baru. Hal ini sangat berguna dalam proses pembelajaran instalasi atau menginstall komputer, karena dengan aplikasi ini, kita bisa belajar menginstall komputer tanpa media yang nyata pada komputer sebenarnya, kelbihannya juga bisa diinstall berulang-ulang tanpa merusak hardware komputer, selain itu juga bisa mempersingkat waktu instalasi tanpa membongkar-bongkar komputer.
Untuk tahu lebih lanjutnya, mari kita lihat langkah-langkah untuk "membuat komputer di komputer" hhheee........
yuuuuuuuuu.................^-^
Pertama yang harus kita lakukan adalah pastikan bahwa di komputer kita sudah terinstall Virtual PC 2007.
atau jika belum kita harus menginstallnya dulu, kita lihat system komputer kita, kalau 32bit maka gunakan WinPC32, kalau 64bit gunakan WinPC64.
jika sudah diinstall yuk kita mulai....
1. Buka Virtual PC, setelah muncul kotak dialog klik New.


 2. Klik Next.
 3. Pilih create a virtual machine lalu Next.
 4. Beri nama komputer lalu browse tempat penyimpananya lalu Next.

 5. Pilih system operasi yang kita inginkan lalu Next..
 6. Pilih adjusting the RAM lalu tentukan RAMnya, tetapi disarankan maksimalnya setengah dari kapasitas RAM komputer fisik, lalu Next.
 7.  Pilih A new virtual hard disk, lalu Next.
 8. Pada pengisian Virtual hard disk size disarankan 10000 MB, lalu Next.
9. Finish.
Nah cara membuat komputernya udah deh, tapi bisa jalan gak yah? yang pastinya sih belum bisa, belum ada OSnya, kalo yang di nomor 5 itu cuma milih OSnya aja dan belum diinstall.
Nah di bagian berikutnya mari kita cari tahu langkah-langkahnya untuk bagian instalasi OSnya, tapi inget! CD OSnya juga virtual lho... tapi tenang aja, dipostingan sebelumnya kita kan udah tau cara-cara bikin CD virtualnya, jadi sekarang kita mulai aja buka ke bagian 2 nya yuk.
Bersambung....

Cara Membuat CD/DVD Fisik Menjadi CD/DVD Virtual

|0 komentar



Langkah yang pertama harus dilakukan masukan CD fisik yang akan dibuat menjadi CD virtual, lalu buka aplikasi yang bisa digunakan seperti Alcohol 52% atau aplikasi selain Alcohol 52% seperti UltraISO, dan untuk langkah kerjanya mulai bisa dilihat seperti pada gambar 1 di bawah.
gambar 1
Lalu pilih Image Making Wizard di menu sebelah kiri paling atas dan akan muncul kotak dialog seperti gambar 2 di bawah ini.



gambar 2
Selanjutnya pilih Reading Options untuk melakukan beberapa setting yang diperlukan. Lihat gambar 3 dibawah ini.
gambar 3
Jika ingin mengubah format file yang diinginkan misalkan dari mds ke iso atau yang lain dan sebaliknya, lakukan langkah pada gambar 4 di bawah ini.
gambar 4
 Dan jika ingin mengubah nama CD sesuai keinginan anda, lakukan seperti gambar 5 .
gambar 5
Nah, jika anda sudah yakin tidak akan mengubah setting lagi, maka anda bisa memulai proses pembuatan CD virtual, klik Start pada kotak diaolg.
Setelah itu tunggu beberapa menit sampai proses selesai.

Salah Menganalisa

|0 komentar
Sebuah kebun binatang heboh karena ada satu kangguru yang lepas dari kandangnya. Petugas kebun binatang berhasil menangkap kangguru tersebut dan mengembalikan ke kandangnya. Karena sadar kangguru bisa lompat, akhirnya petugas berwenang menambah tinggi pagar yang sebelumnya 1 meter menjadi 2 meter.
Keesokannya kangguru tersebut masih bisa keluar kandang.
Petugas kebun binatang tidak kehabisan akal, mereka menangkan dan mengembalikan kangguru tersebut ke kandang dan menambah 1 meter lagi hingga tinggi pagar mencapai 3 meter.
Keesokannya kangguru masih bisa berjalan-jalan diluar dan membuat heboh.
Kali ini petugas kebun binatang menambah pagar hingga 5 meter.
Keesokannya kangguru masih keluar dari kandang.
Sekali lagi petugas menambah tinggi pagar.
Koala yang berada di kandang samping bertanya pada kangguru yang terlihat santai memperhatikan petugas kebun binatang melakukan renovasi pagar setiap hari.
"Sebenarnya berapa tinggi kamu bisa melompat," tanya koala.
"Ini sebenarnya rahasia, tapi faktanya saya tidak peduli berapa tinggi pagar mereka buat. Selama mereka lupa mengunci pintu belakang kandang, maka setiap malam aku akan bisa terus keluar kandang!"
Humor dan hikmah
Salah menganalisa masalah, itulah yang terjadi pada para petugas kebun binatang.
Mereka mengira kangguru keluar kandang dengan melompati pagar sehingga mereka menambah dan menambah lagi tinggi pagar.
Padahal kangguru setiap malam keluar lewat pintu belakang yang lupa dikunci.
Salah analisa masalah akan mengakibatkan pembengkakan biaya yang tidak perlu.
Selain itu juga tidak menyelesaikan masalah.
Karena itu harus berhati hati dalam menganalisa masalah karena seringkali salah analisa, bisa beresiko fatal.
Misalnya korupsi, banyak yang menganggap korupsi karena gaji kecil. Ternyata ketika gaji diperbesar justru korupsinya tidak mau kecil-kecilan lagi. Ternyata masalahnya ada pada iman, profesionalisme, dedikasi dan penegakkan hukum. Jadi anggaran gaji sudah membengkak tapi masalah korupsi tidak selesai.
Dan contoh lain masih banyak, Anda bisa menambahkan contohnya.
Pernahkan Anda mengalaminya? Ada contoh lain?

Adu Nyali...

|0 komentar
Dua orang peneliti biologi sedang mengadakan penelitian lapangan.
Pada sebuah pohon seorang di antara mereka menemukan ulat hijau pemakan daun.
"Hei lihat, ada ulat hijau. Kamu tahu kan ulat ini mengandung banyak protein. Nah kalau kamu berani makan ulat ini, saya akan bayar 1 juta rupiah," seru peneliti pertama menantang temannya adu nyali.
Mendengar tantangan tersebut peneliti kedua balik menantang," Kamu saja yang makan, aku bayar dua juta!"
Tanpa diduga peneliti pertama malah tak gentar, ia segera makan ulat tersebut sekalipun menahan muntah. Selesai memaksakan diri menelan ulat tersebut, ia menagih uangnya.
Dengan berat hati peneliti kedua mengeluarkan dua juta yang baru saja diterimanya sebagai bayaran proyek penelitian.
Tak lama kemudian mereka melihat lagi seekor ulat yang sama.
Peneliti pertama, menantang lagi peneliti kedua.
"Ayo, kalau kamu berani makan ulat seperti aku, aku bayar 2 juta juga," tantangnya.
Kali ini peneliti kedua tak mau kalah ia segera mengambil ulat dan melahapnya. Lalu ia meminta bayaran dua juta.
Impas keduanya sama-sama dapat dua juta.
Lalu keduanya diam, rasanya ada yang salah.
Peneliti pertama berkata." Kita bodoh juga ya, kita sama-sama menyiksa diri memakan ulat tapi tidak ada satupun dari kita yang bertambah kaya"
"Betul juga, uang kita tetap padahal kita sudah melakukan sesuatu yang sangat menantang!" jawab peneliti kedua.
Keduanya lalu sadar baru saja melakukan hal yang sia-sia.

Pernahkan Anda mengalami hal seperti ini?
Anda melakukan sesuatu, Anda merasa berbuat sesuatu, padahal kembali pada kondisi yang itu-itu juga.
Misalnya ada orang yang mendapat proyek penelitian senilai 2 juta.
Tapi untuk mengerjakan proyek tersebut ia harus membayar peneliti, ongkos ke sana kemari dan setelah dihitung total uang yang dihabiskan juga 2 juta. Secara finansial kerjanya sia-sia dan sebenarnya rugi waktu.
Ada juga orang yang ketinggalan barang ketika belanja di minimarket. Ia baru saja sadar sabun ketinggalan di supermarket setelah sampai rumah. Lumayan harganya 8 ribu. Lalu ia menyuruh pembantu naik ojeg mengambil sabun tersebut. Padahal ongkos ojegnya saja bolak balik juga 10 ribu. Justru malah rugi. Sedangkan kalau pembantu disuruh beli di warung dekat rumah ruginya lebih sedikit.
Seringkali kita terjebak pada situasi yang membuat kita melakukan perbuatan yang kelihatannya menghasilkan seuatu padahal tidak menghasilkan apa-apa malah kadang merugi.
Karena itu pikir matang-matang segala tindakan Anda sehingga tidak terjebak pada perbuatan sia-sia atau malah merugi.

Network Connection

|0 komentar
Computer network is a system consisting of computers, software and other network devices that work together to achieve a common purpose. The purpose of the computer network are:

    
* Sharing of resources: for example sharing the printer usage, CPU, Memory, hard drive
    
* Communication: eg electronic mail, instant messaging, chat
    
* Access to information: for example web browsing
In order to achieve the same goal, every part of the request and provide computer network services (service). Parties who request / receive services is called a client (client) and that give / send a service called the waiter (server). This architecture is called client-server systems, and is used in almost all computer network applications.[Edit] Classification
Based on the scale:

    
* Local Area Network (LAN): a computer network that connects a computer with another computer with a limited distance.
    
* Metropolitant area networks (MAN): the same principle with the LAN, only the larger distance, which is 10-50 km.
    
* Wide Area Network (WAN): the distance between cities, countries, and continents. This is the same with the Internet.
Based on the function: Basically any existing computer network that functions as a client and server. But there is a network that has a dedicated computer as a server and the other as a client. The others do not have a special computer that functions as a server only. Thus, based on its function then there are two types of computer networks:

    
* Client-server

          
Network is a computer with a dedicated computer as a server. A service / service can be provided by a computer or more. An example is a domain such as www.detik.com lots served by a web server computer. Or it could be a lot of service / services provided by a computer. Examples are jtk.polban.ac.id server is one computer with multi service ie mail servers, web servers, file servers, database servers and others.

    
* Peer-to-peer

          
Namely computer networks where each host can be also be a client and server simultaneously. For example in file sharing between computers on the Windows Network Neighbourhood Network have five computers (we give the name of A, B, C, D and E) that gives the right of access to its files. At one point A to access the file share of B named data_nilai.xls and also gives access to files soal_uas.doc C. When accessing files from B of A then A is functioning as a client and as a give file access to C then A is functioning as a server. Both functions simultaneously performed by a network like this so-called peer to peer.
Based on network topology, computer networks can be divided into:

    
* Topology bus
    
* Topology stars
    
* Ring network
    
* Mesh topology
    
* Topology tree
    
* Linear topology
Based on the criteria, a computer network is divided into four, namely:

   
1. Based on the distribution source of information / data
          
* Centralized Network

                
This network consists of the client computers and servers where the client computer that serves as an intermediary to access sources of information / data derived from a single computer server

          
* Distributed Network

                
Is the mixture so that there are few centralized network server computers that are interconnected with the client to form a specific network system.

   
2. Based on the geographic reach is divided into:
          
* Network LAN

                
is the network that connects two computers or more in coverage such as laboratories, offices, and in a cafe.

          
* Network MAN

                
Is the network that covers a large city and its local area. Examples of local telephone networks, cellular telephone systems, as well as some ISP's internet relay network.

          
* Network WAN

                
Is a network with coverage throughout the world. For example the network of PT Telkom, PT. Indosat, as well as networks such as GSM Cellular Satelindo, Telkomsel, and many more.

   
3. Based on the roles and relationships of each computer in the process data.
          
* Client-Server Networks

                
In this network there are one or more server computers and client computers. Computers that will be a server computer or client computer must be altered through software on the network protocol. Client computer as an intermediary to access data on a server computer servers computer while providing information needed by the client computer.

          
* Network Peer-to-peer

                
In this network there are no client computer or server computer because all computers can do the delivery and reception of information so that all computers function as clients as well as a server.

   
4. Based on the data transmission medium
          
* Wired Networking (Wired Network)

                
On these networks, to connect one computer to another computer networking cables required. Network cable to function within sends the information in the form of electrical signals between the network computer.

          
* Wireless Network (WI-FI),

                
Network is a form of electromagnetic waves with the medium. On this network is not necessary cables to connect between computers because it uses electromagnetic waves that would send the signal information between the network computer.

History of Network

|0 komentar
The Internet is a computer network established by the Department of Defense United States in 1969, through a project called ARPANET ARPA (Advanced Research Project Agency Network), where they demonstrated how the computer hardware and software-based UNIX, we can do within a short distance communication infinity through the phone line. ARPANET project designing the network, reliability, how much information can be transferred, and finally all the standards that they determine to be the forerunner to the development of a new protocol that is now known as TCP / IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol).
The initial purpose of the project was for military purposes. At that time the United States Department of Defense (U.S. Department of Defense) create a system of computer networks that are spread by linking computers in areas vital to overcome the problem if there is a nuclear attack and to avoid any centralized information, which in the event of war can easily be destroyed.
At first ARPANET just simply connect the four sites are the Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, where they form a single integrated network in 1969, and in general the ARPANET was introduced in October 1972. Not long after the project is growing rapidly in all regions, and all the universities in the country wants to join, making the ARPANET difficult to arrange.
Therefore Manjadi ARPANET was split in two, namely "MILNET" for military purposes and the "ARPANET" new smaller for non-military purposes such as, universities. Combined both networks came to be known by the name of DARPA Internet, which then reduces to the Internet.


In 1972, Roy Tomlinson managed to complete the e-mail program he created a year ago for the ARPANET. E-mail program is so easy that immediately became popular. In the same year, @ icon is also introduced as an important symbol that shows the "at" or "on". In 1973, ARPANET computer network were developed outside the United States.
Computer University College in London is the first computer that is outside the United States who are members of the ARPAnet network. In the same year, two computer experts that Vinton Cerf and Bob Kahn present a bigger idea, which became the forerunner to the Internet thought. This idea was presented for the first time at the University Sussex.
The next is a historic day on March 26, 1976, when the Queen of England managed to send an e-mail from the Royal Signals and Radar Establishment at Malvern. A year later, already more than 100 computers on ARPANET merged to form a network or networks. In 1979, Tom Truscott, Steve Bellovin, and Jim Ellis, to create the first-named newsgroups USENET. Year 1981 France Telecom creates a buzz by launching the first TV phones, where people can connect with each call as a video link.
Because computer networks increasingly form a lot, it needed a formal protocol that is recognized by all networks. In 1982 established Transmission Control Protocol or TCP and Internet Protocol or IP as we know it all. Meanwhile in Europe appear counter computer network known as Eunet, which provides computer network services in countries of Dutch, British, Danish and Swedish. Eunet network provides e-mail and USENET newsgroups.
For a uniform addresses in the existing computer network, then in 1984 introduced the system of domain names, which we now know with the DNS or Domain Name System. Computers that are connected with the existing network already exceeds more computers in 1000. In 1987 the number of computers that are connected to the network soared 10-fold more Manjadi 10 000.
1988, Oikarinen of Finland's Jarko find and simultaneously introduce an IRC or Internet Relay Chat. A year later, the number of interconnected computers soared 10-fold return in a year. No fewer than 100,000 computers are now forming a network. Year 1990 is the year's most historic, when Tim Berners Lee to find an editor and browser programs that can roam from one computer to another computer, which form a network. This is the program called www, or the worl Wide Web.
Year 1992, computers that are connected to each other to form a network already exceeds a million computers, and in the same year appeared the term surfing the internet. In 1994, the website has grown into a 3000 address of the page, and for the first time virtual-e-retail shopping or appearing on the internet. The world changed. In the same year Yahoo! Established, which is also at the same time the birth of Netscape Navigator 1.0.

CERPEN

|0 komentar
Kulihat jarum jam sudah menunjukan pukul 11.25. masih ada kira-kira setengah jam lagi masuk waktu shalat jum’at. Hari itu sekolahku libur. Biasanya aku selalu shalat jum’at di mesjid dalam sekolah. Namun kali ini aku berinisiatif untuk shalat jum’at di Mesjid Agung Ciamis, sambil nanti sepulangnya aku berencana membeli jajanan yang berjajar di Alun-alun dan setelah itu singgah dulu di warnet untuk mencari bahan tugas mata pelajaran fisika.
Selesai bersiap-siap aku bergegas keluar rumah menuju ke balik pintu untuk mengambil sepasang sandal dengan merk Ardiles dengan corak yang sangat unik yang dibelikan oleh Ibu.
Aku diajak oleh Ibu dan adikku Annisa Yuliani Nurjannah ke sebuah toko sandal untuk membelikan aku dan adikku sepasang sandal baru sebelum lebaran. Aku yakin pasti ibu membeli sandal tersebut dengan harga yang lumayan mahal, karena terlihat dari bahannya, coraknya, serta kekuatannya. Namun aku tidak tahu persis berapa nominalnya, sebab saat membelinya aku, Ibu dan adikku di sebuah toko yang ku yakin barang-barang dagangannya berkualitas bagus, Ibu malah menyuruhku untuk mengambil kupat tahu pesanan Ibu di abah Komon.
“Sudah man kamu ambil dulu kupat tahu pesanan ibu di abah komon. Ibu janji deh akan pilihkan sandal yang paling baru untukmu lebaran ini.” Kata ibu sambil memegang pundakku. “Iya A mungkin kupat tahunya sudah jadi tadi, nanti keburu Asem kalau lupa dibiarkan, biar Neng yang temani ibu.” Sahut Neng menambahkan. Ya kami sekeluarga memang akrab memanggilnya dengan sapaan Neng, tetapi kebanyakan teman-temannya akrab dengan sapaan Yuli, Nisa, Anis, atau Nur.
Setelah sampai di rumah hanya beberapa menit lagi menjelang buka puasa, aku dan adikku duduk di depan meja makan. Sejenak aku berbisik pada adikku.
“Neng, tadi kamu tahu berapa harga sandal AA yang ibu beli?”
“Ih AA, bodoh banget sih! Kan ada labelnya juga ya tinggal di lihat, makanya kalau punya barang teliti!”
“Bukannya gitu, tadi udah AA buka tapi labelnya udah gak ada, mungkin sudah dicopot sama ibu, mungkin ibu tidak mau AA tau harganya, kamu tau gak?”
“Ya mungkin lumayan mahal, karena sandal AA lebih bagus kualitasnya dibanding sandal Neng, dan harga sandal neng tadi Rp.60.000. ya mungkin punya AA sekitar Rp.80.000.”
“Subhanallah, betapa beruntungnya aku mempunyai Ibu sebaik itu.” gumamku dalam hati. Betapa baiknya ibu membelikanku sandal yang begitu bagus kualitasnya. Mungkin aku akan sangat menyesal bila suatu saat sandal itu hilang entah kemana. Apalagi sandal yang ibu belikan ini selain sebagai hadiah lebaran juga sebagai hadiah special bagiku, karena aku telah menjadi juara kelas tahun ajaran kemarin. Hanya saja ibu tidak membelikanku langsung, mungkin dulu ibu belum punya uang yang cukup membeli sandal semahal ini.
“hati-hati man punya sandal baru, sekarang banyak orang iseng mencuri sandal di mesjid jika sedang tarawih.” tiba-tiba bapak datang pulang dari kebun sambil membawa cangkul.
“oh tenang pak, sandal ini akan lukman mulai pakai ketika lebaran, untuk sekarang pakai sandal yang dulu aja.”
“kasihan lho ibumu jika nanti sandalnya hilang, hati-hati sandal mahal itu.” Aku hanya tersenyum mendengar nasihat bapak itu.
***
Dengan niat di dalam hati kuyakinkan langkahku untuk beribadah ke rumah Allah tersebut. Siang itu langit sangat cerah dengan sedikit awan dan panasnya terik matahari, namun semua itu seakan hilang dimakan oleh semilir hembusan angin yang melambai-lambaikan daun-daun di pepohonan yang lebat.
Sesampainya di halaman mesjid, kulihat sudah banyak orang di dalam dan di bawah pintu sampingpun penuh dengan sandal dan sepatu yang berserakan. Tanpa ragu kusimpan sandalku di jajaran paling kanan. Segera ku masuk dan shalat sunat tahiyyatul masjid. Khotib mulai naik dan membacakan khutbah dan aku masih ingat judulnya “CINTA KEPADA ALLAH DAN RASULNYA HARUS MELEBIHI CINTA KITA TERHADAP MAKHLUK CIPTAANNYA”.
Selesai shalat jum’at aku ingin berjalan-jalan di sekitar dalam mesjid, kulihat bangunan megah ini membuatku terpana. Dalam hati aku bertanya berapa uang yang dibutuhkan untuk membangun mesjid ini, dan siapa arsiteknya, yang membuat bangunan ini terlihat elegan.
Perlahan aku berjalan ke pintu depan. Nampaknya banyak rombongan pariwisata yang istirahat di teras depan mesjid ini. Sejenak kupandangi mereka semua, ada kira-kira empat rombongan bus. Namun aku menangkap wajah seorang perempuan berpakaian putih dengan rok dan jilbab hijau muda sedang duduk menyandar di tiang mesjid sambil memandangi handphonenya. Kuteliti sebentar dan nampaknya wajah itu sudah tak asing bagiku. Ya! Itu adalah Aisyah Rahmawati Nurpratiwi, teman sekelas waktu di MTs dulu. Kami memang sangat akrab dan bias dipastikan dialah teman perempuanku yang paling dekat.
“Assalamu’alaikum de.”
“Wa’alaikumsalam. Eh A lukman, silahkan duduk. kaget aku kok ada disini?”
“Yang ada malah aku yang kaget kok dede ada disini?” Aku memang selalu menyapa dia dengan Dede dan sebaliknya diapun menyapaku AA. Padahal usia kami hanya berbeda tiga bulan, dan aku lebih tua. Hal itu disebabkan karena kedekatan kami banyak teman-teman yang iseng mencap kami ade-kakak, malah ada juga yang menyangka bahwa kami pacaran. Tapi dari itu semua, sekalian tanggung kami menyapa masing-masing AA-Dede, karena kami anggap itu lebih sopan daripada menyebut nama langsung.
“Ini A, Aku diminta ibu untuk mewakilinya dalam pariwisata PGRI Kecamatan Cijulang ke situ lengkong di Panjalu. Ibu tidak bisa karena beliau sakit. Tapi ongkos yang sudah dibayar ibu tidak bisa dikembalikan jadi aku diminta untuk menggantikannya sembari mencari pengalaman. Lagian sekolahku sudah libur sejak Kamis karena rapat guru.”
“oh, seru dong di situ lengkong!?”
“Ya lumayan sih, tapi aku takut banget pas mau nyebrang ke makam raja.”
“Ah kamu de, dasar gak bisa berenang.”
“Dasar!” Kulihat wajahnya yang cemberut dengan sedikit senyum menghiasi garis wajahnya dalam balutan jilbab hijau muda. Memang kali ini dia jauh lebih cantik dari biasanya jika aku bertemu saat pulang kampung. Tapi dia memang pujaan banyak pria, sampai-sampai ibukupun memuji kecantikannya saat kerumahku waktu lebaran kemarin. Dan ibu juga berharap dia kelak akan menjadi istriku karena akhlak dan tatakrama dalam berpakaiannya yang baik. Bapak juga sering bergurau padaku “Man kayaknya jika kalian sudah dewasa kalian cocok, dan serasi, tingginya saja hanya beda 5 cm. bapak akan mengadakan syukuran besar-besaran se-desa Man jika kamu bias nikahi dia nanti.” Ah bapakku ini memang suka bercanda. Namun kusingkirkan dahulu angan-angan ibu dan bapakku itu supaya tidak menjadi beban dalam hidupku. Karena ku yakin jika telah ditentukan dia adalah jodohku pasti akan menjadi istriku kelak.
“Sudah dulu ya A, kayaknya rombongan sudah mau berangkat lagi, aku haru segera ke bis.”
“Oh iya silahkan, semoga selamat sampai di rumah.”
“Terimakasih A! Assalamu’alaikum.”
“Wa’alaikumsalam. Hati-hati di jalan. Sampaikan salamku untuk Ibumu, semoga cepat sembuh.”
Kuamati cara dia melangkah, kupandangi setiap langkahnya. Sungguh anggun seorang wanita muslimah jika berjalan dengan memakai jilbab laksana seorang bidadari. Kini gadis yang sangat dipuji bapak dan ibuku itu perlahan masuk ke kerumunan ibu-ibu dan mulai tidak jelas karena banyak yang menggunakan pakaian yang sama.
Kulihat jarum jam sudah menunjukan pukul 13.00. aku harus segera bergegas ke warnet. Aku menuju ke pintu samping dan mengmbil sandalku.
Aku sangat kaget! Tidak ada sepasang sandalpun di bawah pintu samping! Sejenak pikiranku kosong dan mulai putus harapan. Aku bergegas ke tempat wudhu di WC dan mencarinya, mungkin ada orang yang memakainya kesana. Tapi tidak ada seorangpun yang wudhu di sana, hanya seorang penjaga WC saja yang ada.
“Kang tadi lihat sepasang sandal gak di tangga bawah pintu? Mungkin akang tadi beres-beres di sana dan menemukan sepasang sandal?”
“Dari tadi selesai shalat jum’at saya disini jang gak beres-beres disana, tugas saya hanya menjaga WC.”
“Oh, gini kang sandal saya tadi sebelum jum’atan disimpan disana dipojok kanan, tapi tadi saya diam di depan sebentar lalu mau mengambil sandal saya tapi sudah tidak ada sepasang sandalpun disana”
“Ya inilah yang namanya kota jang, banyak orang yang iseng mencuri. Makanya jang kalau punya barang yang kira-kira penting jangan disimpan sembarangan. Di teras depan mesjid kan ada tempat penitipan barang, harusnya ujang menitipkannya disana.”
“Oh iya kang terimakasih.” Mendengar nasihat lelaki yang kira-kira usianya 40 tahun tersebut aku jadi teringat akan pesan bapak “hati-hati man punya sandal baru, sekarang banyak orang iseng mencuri sandal di mesjid jika sedang tarawih.” Lalu satu lagi yang membuatku sangat menyesal karena aku hanya menganggapnya nasihat biasa “kasihan lho ibumu jika nanti sandalnya hilang, hati-hati sandal mahal itu.”
Segera kucari lagi di sekeliking mesjid, kuulangi melewati tempat yang sama sampai beberapa kali untuk memastikan jika sandal itu dipinjam sebentar oleh seseorang. Namun selama setengah jam aku mencari hasilnya percuma, aku tak melihat sandal itu.
Aku sudah putus harapan mencari sandal itu. Aku sangat sedih kehilangan sandal itu. Apalagi itu adalah hadiah yang paling istimewa dari Ibu karena aku telah menjadi juara kelas. Padahal Ibu sudah besusah payah memberikan yang terbaik bagiku. Namun aku tidak benar menjaga amanah dari Ibu itu. Sedikit air mataku meleleh. Aku berfikir bagaimana perasaan Ibu jika tahu sandal yang dibelikannya secara susah payah hanya bertahan sekitar tiga bulan.
Oh Ibu, maafkan aku. Maafkan anakmu yang tak bisa menjaga pemberianmu ini. Ya Allah sesungguhnya aku sangat sedih telah mengecewakan ibuku.
Segera kuusap air mataku. Tak ada gunanya jika aku terus menangis tak akan membuat sandal tersebut kembali lagi. Kucoba tuk menenangkan hati, jika nanti aku pulang kampong aku akan mencoba jujur kepada Ibu, mungkin ibu juga akan memaklumi dan memaafkan, karena setidaknya aku telah jujur kepada Ibu tentang hal itu.
Oh iya aku lupa. Aku harus segera ke warnet secepat mungkin untuk menyelesaikan tugas Fisika
Cerpen Penggugah Jiwa Sepasang Sandal Dari Ibu
Oleh Oka Prasetia